Media sosial
sedang diguncang fenomena #SkipChallenge yang konon bisa mematikan.
Permainan tantangan yang dilakukan oleh anak-anak usia sekolah ini
memang sangat berbahaya, bahkan saat menonton videonya, kamu juga akan
merasa ngilu sendiri saking mirisnya. Sejauh ini para pelaku permainan
ini hanya pingsan, tapi di luar sana, Eropa dan Amerika, tempat
tantangan ini dilahirkan sudah banyak korban yang meninggal.
Melihat
masifnya penyebaran video #SkipChallenge dan dampaknya yang berbahaya,
banyak pihak pun segera turun tangan. Bahkan Menteri Kesehatan dan
Menteri Pendidikan pun secara langsung menyampaikan larangan
dilakukannya tantangan ini terutama oleh murid-murid sekolah. Penasaran
#SkipChallenge itu seperti apa? Simak ulasan Hipwee di bawah ini ya!
Ramai dipertontonkan di media sosial, begini seramnya #SkipChallenge yang mengancam jiwa
Kalau kamu mencari video #SkipChallenge di media sosial, kamu akan menemukan lebih dari 270 ribu video yang memperlihatkan tantangan ini. Para pelakunya rata-rata adalah anak sekolah dari seluruh dunia. Awalnya tantangan ini dikenal di Amerika dengan nama Choking Game atau #PassoutChallenge dan sudah dilarang oleh pemerintah setempat. Akhir-akhir ini justru anak-anak remaja kita yang mengadopsinya.
Cara melakukan
tantangan ini adalah dengan menekan dada sekeras-kerasnya selama
beberapa detik. Saat itu dada akan mengalami kekurangan oksigen sehingga
pelaku (atau korban) bisa jatuh pingsan. Biasanya tantangan ini
dilakukan secara berkelompok atau oleh 2 orang. Ada juga yang
melakukannya sendiri dengan tali yang dililitkan ke dada lalu ditarik
seperti mencekik leher sendiri. Sama saja dengan bunuh diri kalau
seperti ini
Remaja memang identik dengan rasa penasaran dan haus akan tantangan serta pengakuan, tapi nggak gini-gini juga harusnya!
Kita semua yang pernah mengalami masa remaja pasti tahu betul bahwa di usia seperti ini kita memang haus terhadap tantangan dan pengakuan. Tapi apa iya harus dengan melakukan tantangan yang bisa merenggut nyawa karena sama dengan bunuh diri? Di luar negeri sudah ada beberapa korban yang meninggal akibat melakukan tantangan ini. Jangan sampai deh ada korban meninggal juga di negeri ini.
Orang yang
ditekan dadanya saat #SkipChallenge kemungkinan akan mengalami hipoksia
(otak kekurangan oksigen), kejang, kerusakan otak, pingsan, hingga
berujung kematian. Seram! Rasanya hampir mirip dengan keadaan saat
tenggelam, tersedak, atau serangan jantung.
Padahal kalau otak kekurangan oksigen selama 3 menit saja akan terjadi kerusakan otak, apalagi kalau sampai 5 menit, bisa fatal!
Jangan ditiru ya Dek! Mending kalian fokus belajar untuk UN malah lebih bermanfaat lho!
Saat
mereka melakukan tantangan ini, pihak sekolah dan orangtua mungkin
tidak tahu. Dan jiwa muda anak remaja yang suka coba-coba dan mencari
pengalaman yang sensasional memang sulit dihentikan. Karena itu butuh
dukungan dari berbagai pihak untuk mengubah pola pikir mereka yang salah
ini. ‘Kan mending dipakai buat belajar atau hal-hal yang lebih
bermanfaat lainnya. Sepertinya ini challenge terbodoh yang pernah ada deh ya! Setuju nggak?
0 Response to "Permainan Ngawur dan Bisa Bikin Tewas, Jangan Sampai Adikmu di Sekolah Ikutan Skip Challenge Ini"
Posting Komentar