Sebetulnya
ini bukan kali pertama aku ke dokter gigi, sekitar setahun lalu, aku
pernah ke dokter gigi buat cabut gigi di puskesmas. Niat hati mau cabut 2
gigi, tapi karena sedikit 'insiden' waktu pencabutan gigi pertama,
akhirnya aku engga mau-mau lagi deh cabut gigi. Lagian, emang cuma gigi
itu yang bolongnya udah parah, yang lain masih dikit-dikit bolongnya.
Jadi selama 21 tahun ini, baru 1 tahun terakhir ini aja aku menyadari betapa selama ini terlalu cuek sama diri sendiri. Dari mata yang minus sampai gigi yang bolong-bolong, aku akuin itu karena aku gak pinter menjaga dan merawat apa yang aku punya.
Waktu kecil, aku maleeees banget gosok gigi, apalagi kalau pas bulan puasa, malesnya tambah double. Pasti sih gegara itu akhirnya gigi aku bolong-bolong dan tumbuh juga karang gigi. Dan hal itu aku sadari sejak, aku
menyadari kalau gigi depan aku itu keropos bagian belakangnya, aku takut aja lama-lama bisa patah. Secarakan, gimanaa gitu kalau gigi depan patah >.<
Akhirnya, aku mutusin buat ke nambal gigi. Sebelumnya, aku juga googling dulu, buat tau berapa kira-kira budget yang aku butuhin buat nambal gigi ini. Yang ternyata, dari hasil googling aku dapetin harga yang fantastis. Maksudnya sangat fantastis buat nguras dompet aku --" *satu gigi aja bisa ratusan ribu gituuu
Singkat cerita, aku dapet info kalau ada dokter gigi yang biaya tambal giginya itu relatif terjangkau, cukup puluhan ribu aja satu gigi. Namanya, Drg. Teja, yang buka praktek di rumahnya setiap Sabtu-Minggu dengan jadwal Sabtu jam 17.00-selesai, dan Minggu jam 08.00-Selesai, sisanya katanya sih Dokter praktek di Jakarta.

Jadi selama 21 tahun ini, baru 1 tahun terakhir ini aja aku menyadari betapa selama ini terlalu cuek sama diri sendiri. Dari mata yang minus sampai gigi yang bolong-bolong, aku akuin itu karena aku gak pinter menjaga dan merawat apa yang aku punya.
Waktu kecil, aku maleeees banget gosok gigi, apalagi kalau pas bulan puasa, malesnya tambah double. Pasti sih gegara itu akhirnya gigi aku bolong-bolong dan tumbuh juga karang gigi. Dan hal itu aku sadari sejak, aku
menyadari kalau gigi depan aku itu keropos bagian belakangnya, aku takut aja lama-lama bisa patah. Secarakan, gimanaa gitu kalau gigi depan patah >.<
Akhirnya, aku mutusin buat ke nambal gigi. Sebelumnya, aku juga googling dulu, buat tau berapa kira-kira budget yang aku butuhin buat nambal gigi ini. Yang ternyata, dari hasil googling aku dapetin harga yang fantastis. Maksudnya sangat fantastis buat nguras dompet aku --" *satu gigi aja bisa ratusan ribu gituuu
Singkat cerita, aku dapet info kalau ada dokter gigi yang biaya tambal giginya itu relatif terjangkau, cukup puluhan ribu aja satu gigi. Namanya, Drg. Teja, yang buka praktek di rumahnya setiap Sabtu-Minggu dengan jadwal Sabtu jam 17.00-selesai, dan Minggu jam 08.00-Selesai, sisanya katanya sih Dokter praktek di Jakarta.
Sabtu, 12 April
2014, akhirnya aku berhasil juga ketemu dokter ini. Ternyata, orangnya
ramaaaah banget, asik diajak ngobrol lagi. Jadi, aku yang tadinya
malu-malu mau buka mulut, jadi gak malu lagi.
Tapi untuk gigi
depan ini, ternyata engga bisa maksimal bersihin dalemnya [jadi kalau
dari luar, masih keliatan garis hitamnya], itu karena, keroposnya itu
hampir nembus ke daerah syarafnya jadi pembersihannya gak bisa maksimal.
Dan gak bisa langsung tambal permanen, jadi harus tambal sementara
dulu.
Selain itu, aku juga nambal gigi taring [bolong juga], karena diluarnya, jadi bisa langsung tambal permanen.
Untuk 2 gigi
ini, aku bayar seharga 85.000, ditambah obat jadi 95.000. Karena pas
dibersihin yang berasa kaya di gerindra itu rasanya ngiluuuu bangeeet,
makanya aku minta obatnya juga.
Sambil
tanya-tanya juga berapa biaya buat bersihin karang gigi, dan ternyata
biayanya juga cuma puluhan ribu, padahal dapet hasil googling itu sampe
ratusan ribu lho.
Hari itu selesai, dan untuk penambalan permanen gigi depan bisa dilakuin minggu depannya.
***Selang 1 minggu***
Sabtu, 19 April
kemarin, aku dateng lagi kesana, untung dokternya udah sampe dan aku
pasien pertama, jadi engga perlu nunggu deh.
Pertamanya pembersihan karang gigi, ini juga sedikit ngilu sih, tapi gak begitu banget kok.
Antara sisi
kanan sama kiri ternyata lebih banyak di sisi kiri, karena sebelah kiri
itu emang jarang banget dipake ngunyah itu juga karena yang kirikan
giginya udah dicabut satu, jadi engga enak kalau dipake ngunyah.
Sementara yang kanan, sering dipake ngunyah, karang giginya cuma
sedikit.
Selesai
bersihin karang gigi, kita ngobrol-ngobrol dulu tuh kan. Yang ternyata,
aku baru tau, kalau efek dari pencabutan gigi setahun lalu itu,
berakibat pergeseran-pergeseran gigi. Contohnya, gigi taring bawah *yang
sebelahan sama gigi yang dicabut* mulai bergeser dan akhirnya ada jarak
ke gigi sebelahnya lagi >.< Dan menurut dokter, lama-lama bisa
berakibat semua gigi bawah itu bergeser bahkan bisa bikin posisinya
berantakan. Belum lagi, gigi atas bisa menurun, karena gak ada lawannya
itu. Waduuh, kok dokter yang dipuskesmas gak kasih tahu ya waktu itu
kalau efeknya bisa kaya gitu. Salah aku juga sih, gak nyari tau dulu.
Akhirnya,
dokter nyaranin aku buat pasang gigi palsu atau pasang kawat gigi. Buat
pasang kawat gigi kayanya engga deh, hehe. Cobalah aku tanya biaya
pasang gigi, dan harganya cukup bikin keleyengan, 800.000 untuk 1 gigi
geraham. Hmm, langsung deh nyanyi, andai aku anak orang kaya, punya uang berjuta-juta, hihi.
Lumayan shock juga dengernya dan bikin aku 'mikir' ternyata satu gigi
itu berharga bangeeet, mulai deh datang penyesalan kenapa dulu cueeek
banget sama perawatan gigi T.T
Sambil nerusin
nambal gigi depan, aku juga minta gigi bawah sebelah kanan yang 3
berderet itu bolong sedikit-sedikit, karena bisa langsung ditambal
permanen.
Selesai nambal
gigi yang depan yang dari awal aku tau hasilnya gak akan maksimal
banget. Dokter juga nyaranin, kalau mau keliatan lebih bagus lagi, bisa
dipakein 'jaket' gigi, aku lupa istilahnya itu apa.
Jadi kaya
ditutupin aja gitu garis hitamnya, jadi mulus lagi, menurut dokter sih
itu demi nilai estetika alias keindahan. Dan itu biayanya seharga
850.000 *nambah shock* 850rb teh uang semua yaa? hihi
Jadi untuk bersihin karang gigi dan penambalan 4 gigi itu, aku bayar 250.000.
Sebetulnya
masih ada satu gigi bawah sebelah kiri sama satu gigi atas sebelah kanan
yang mesti ditambal. Tapi kayanya gak bisa langsung semua, lagian pegel
juga lama-lama mangap terus hihi. Ditambah lagi, mau tau dulu tambalan
yang ini awetnya berapa lama. Karena denger dari yang udah pernah tambal
sih, awet setahun, sementara kalau kata dokternya, tergantung kita
perawatannya.
Dan untuk saran
dokter, yang paling aku pertimbangin sih yang pasang gigi palsu buat
gantiin gigi yang dicabut itu. Tapi, kayanya mau cari yang harganya
dibawah itu aja deh. Gak sangguup rasanya ngeluarin uang segituu buat
gigi mendingan buat beli sepeda kayanyaa *ehhh Yaa, cari yang sesuai kantong aja deh yah, hehe
Untuk gigi
depan yang gak kembali sempurna ini, minimal resiko patahnya berkurang.
Kalau keindahannya sih yaa, mulai belajar aja senyum tanpa keliatan
gigi! Jadi, mesem-mesem doang gituu yah, kaya foto ini nih.. hihi
#NarsisTerselubung :p
0 Response to "Video Rekam Hot Aksi Nakal Dokter Gigi Lagi Pegang Itunya Pasien Ini Bikin Syok Netizen ! "
Posting Komentar