Ibunya sudahTidak Mau Lagi Anaknya Berjuang Melawan Kanker, Anaknya Terbangun Dari Koma Demi Mengatakan 4 Kata ini Membuat Ibunya Menangis Histeris!

Tidak ada orangtua yang berharap anak sendiri sakit, para ibu pasti sakit hati jika melihat buah hati sendiri menderita, baik itu batuk, pilek, demam atau sakit parah. Namun Ruth asal Amerika Serikat (Maryland) ini harus menghadapi kenyataan seperti ini. Anaknya (Nolan) berusia 4 tahun.  Pada November 2005 divonis menderita rabdomiosarkoma sejenis kanker yang langka.

Memang tidak gampang melawan penyakit ganas seperti ini, selama 18 bulan Nolan tidak pernah  patah semangat melawan penyakit yang ada dalam tubuhnya. Sampai dengan Februari tanggal 7 lalu semua penderitaan ini berakhir…

Ruth menulis semua kisah Nolan di facebook. Dan Foto Nolan yang berpakai seperti spriderman ini pun kemudian menjadi viral. Ruth berkata: "saya membawa Nolan ke rumah sakit, karena saya tahu ada yang salah lagi dengan Nolan. Gejala diare terus menerus gak berhenti, tapi saya yakin Nolan tidak makan apa-apa."

Pada tanggal 1 Februari lalu, dengan tim Ruth menemani Nolan dalam proses pengecekannya. Dalam CT scan yang baru ini menunjukkan tumor membesar lagi setelah 4 minggu operasi jantung berlangsung membuat dia tidak dapat bernafas dengan lancar.

Virus-virus kanker yang ganas ini tidak dapat di kendalikan oleh siapapun, para dokter juga sudah berusaha semaksimal mungkin apalagi Nolan sendiri juga sangat berani melawan penyakitnya. Ruth juga tidak sanggup lagi melihat anak kesayangannya menderita seperti ini. 

Seketika Ruth berkata kepada Nolan: "Sayang, paru-paru sakit kan wakut nafas?"

Nolan: "iya, mama."

Ruth: "Kamu menderita sekali bukan?"

Nolan: "iya" (kepala tunduk)

Ruth: "Sayang, kanker ini memang jahat banget, kamu gak perlu berjuang lagi."

Nolan: "Oh ya?" ( nada gembira) tapi mami aku akan berjuang untuk kamu."

Ruth: "Tidak sayang! Apakah ini yang selama ini kamu lakukan? Berjuang untuk mama?"

Nolan: "Benar"

Ruth: "Noral, kamu lupa perkerjaan mama apa?"

Nolan: "Menjaga keamanan aku!", sambil ketawa

Ruth: "Sayang, aku gak bisa menempati janjiku lagi. Satu-satunya cara buat menjaga kamu yaitu membiarkan kamu naik ke surga!"

Nolan: "Oh.. Jadi, aku bakal ke surga dulu terus mama nyusul?"

Ruth: "Tentu saja, kamu gak akan segampang ini terlepas dari pengawasan mama"

Nolan: "Ok… Makasih mama, jadi aku bisa bermain bersama Hunter, Brylee, dan Henry di sana!"

Ruth memiliki tugas lain yang lebih tangguh lagi yaitu menanda tangani surat persetujuan atas penyerahan proses pengobatan dan tidak diperlukan pertolongan pertama jika jantungnya berhenti. Dia berkata: "Saya tidak bisa menjelaskan kepada anak saya bahwa saya melakukan keputusan seperti ini." Ketika Nolan bangun, Ruth mau membawanya pulang dari rumah sakit, Ruth juga menyiapkan sepatunya.

Seketika Nolan bangun dan berkata: "Gak apa-apa mama, kita disini aja gak perlu repot-repot." Anak yang baru berusia 4 tahun sudah tau jangan merepotkan orangtua dan membuat mereka cemas.

Dalam 3 hari ini Ruth dan Nolan juga menghabiskan waktu bersama, main bersama, nonton kartun dari youtube, bahkan Nolan juga sempat menulis pesan-pesan terakhir untuk ibunya. Di malam itu juga kira-kira pukul 9 Ruth bertanya pada Nolan: "Mama, boleh pergi mandi gak? 2 menit aja. Mama akan balik!", Noral menjawab: "mmm…. Ya udah kalau begitu Noral tidur ini sini aja biar bisa langsung lihat mama keluar." Karena Noral sangat takut berpisah dengan mamanya maka ia berkata demikian.

Saat ibunya masuk ke kamar mandi, Nolan pun menutup matanya dan tertidur nyenyak, namun pernafasannya pun semakin lemah. Kenyataan yang membuat sang ibu shock saat keluar dari kamar  mandi. Ia melihat para dokter dan suster di samping Nolan. Tiba-tiba saja Noral membuka matanya lagi dan berkata: "Mama, aku cinta kamu." Dan kemudian ia menutup mata dan tertidur!

Begitulah Nolan menghabiskan masa hidupnya 4 tahun, bagi Ruth ia bangga dengan Nolan karena telah berusaha melawan penyakit yang ganas deminya. Ia juga berkata: ia tidak akan melupakan senyum bahagia yang pernah muncul di wajah Nolan.

Yakin saat ini Nolan sudah menjadi malaikat kecil yang hidup bahagia di sana! Tanpa penderitaan....

Sumber : Mirror | Cerpen.co.id

Tweet

Subscribe to receive free email updates: